Pages

Tuesday, March 12, 2019

PADANG RUMPUT DAN POTENSI DI LINGKUNGAN MASYARAKAT



PADANG RUMPUT DAN POTENSI DI LINGKUNGAN MASYARAKAT
Dwiana Rizky A., Yureta Restu C., Samik S. Si M. Si
Abstrak
Ekosistem merupakan hubungan interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya yang berupa hubungan timbal balik. Ada berbagai macam ekosistem di bumi, salah satunya adalah Padang Rumput. Padang rumput adalah salah satu jenis dari ekosistem daratan yang terbentuk secara alami yang dipenuhi dengan hamparan rumput yag hijau. Padang rumput dikategorikan dalam kelompok bioma. Bioma merupakan ekosistem besar yang meliputi suatu daerah yang luas dan memiliki flora dan fauna, bioma terbentuk karena perbedaan letak geografis dan astronomis. Terdapat beberapa fungsi padang rumput, temasuk meningkatkan produktifitas, rantai makanan dan siklus nutrisi. Padang Rumput tidak hanya dipandang sebagai hamparan hijau ataupun sebagai adunan semata, namun padang rumput memiliki potensi yang cukup besar di lingkungan masyarakat, yakni memberi profesi baru petanii padang rumput sebagai pencari pangan sapi dan ruminansia kemudian menghasilkan daging sebagai bahan pangan yang relatif tinggi harganya.
Kata Kunci : Ekosistem, Padang Rumput, Bioma, Fungsi, Potensi.

Isi
A.    Pengertian
Lingkungan di bumi ini merupakan tempat hidup semua makhluk yang akan melakukan sebuah interaksi dengan lingkungannya dan kemudian membentuk suatu hubungan yakni hubungan timbal balik. Hubungan interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya yang berupa hubungan timbal balik disebut dengan ekosistem. Ada berbagai macam ekosistem di bumi salah satunya adalah Padang Rumput. 


Padang rumput adalah salah satu jenis dari ekosistem daratan yang terbentuk secara alami. Padang rumput dipenuhi dengan hamparan rumput yag hijau, sehingga apabila kita memandangnya, maka sejauh mata memandang kita akan melihat warna hijau yang segar. Padang rumput ini hanya ada di lingkungan yang memiliki wilayah iklim tropis, karena sejumlah sifat iklim dalam penciptaan dan pemelihataan suatu bioma. contohnya Indonesia. Beberapa daerah di Indonesia yangh mempunyai padang rumput ini adalah bagian timur, yakni di daerah Nusa Tenggara Timur.padang rumput juga disebut dengan grassland. Padang rumput juga dikategorikan dalam kelompok bioma. Bioma merupakan ekosistem besar yang meliputi suatu daerah yang luas dan memiliki flora dan fauna, bioma terbentuk karena perbedaan letak geografis dan astronomis.
A.    Jenis-jenis Padang Rumput :
  1. Padang rumput Alpen
  2. Padang rumput gurun
  3. Padang rumput pantai
  4. Padang rumput basah
Selain jenis yang telah disebutkan di atas, ada juga yang menyebutkan bahwasannya ada 3 jenis lagi yang termasuk ke dalam jenis padang rumput. Ketiga jenis padang rumput itu antara lain adalah sebagai berikut:
1. Stepa 
Stepa merupakan kenampakan padang rumput yang halus tanpa diselingi adanya pepohonan, kecuali yang berada di dekat sungai atau danau. Rumput yang tumbuh di stepa ini pada umumnya berupa rumput- rumput yang berukuran pendek.  Stepa ini juga merupakan jenis padang rumput yang bersifat semi gurun. Padang rumput ini terkadang ditutupi oleh semak  atau rumput, atau bahkan keduanya. Hal ini tergantung pada musim dan juga garis lintang. Nama stepa ini juga digunakan untuk menunjukkan iklim yang dimiliki oleh suatu daerah yang bersifat terlalu kering untuk menunjang suatu hutan namun juga tidak terlalu kering untuk dikatakan sebuah gurun. Stepa ini terdapat di Indonesia, khususnya di Nusa Tenggara Timur.
2.Sabana :


Jenis padang rumput selanjutnya adalah sabana. Sebenarnya sabana ini merupakan suatu bioma. Kenampakan bioma sabana ini adalah hamparan padang rumput yang diselingi oleh beberapa pohon yang sejenis. Padang sabana ini banyak berada di daerah luas Afrika, Asia, Australia, dan juga Amerika Selatan. Dasar padang saban ini merupakan tanah yang berlempung dan tahan terhadap air.

3.Prairi atau Prairie
Prairi atau prairie ini merupakan salah satu jenis padang rumput yang mempunyai wilayah yang datar, landai, atau berbukit kecil. Prairi lebih bayak ditumbuhi oleh rerumputan yang tinggi dan tidak banyak ditumbuhi oleh pohon- pohon. Prairi ini kabarnya juga disebut- sebut sebagai salah satu bioma, namun belum banyak yang menyataknnya sebagai bioma. Padang rumput prairi ini sangat mudah kita temukan di setiap benua yang ada di Indonesia, kecuali di Benua Antartika.

4.Pampa
Pampa merupakan padang rumput yang mempunyai bentuk datar. Padang rumput pampa ini banyak sekali kita temukan di Argentima dan meluas ke Uruguay. Padang rumput pampa ini memiliki suhu rata- rata sebesar 18áµ’ Celcius. Iklim yang dimiliki oleh padang rumput pampa ini bersifat lembab dan juga hangat.
Dalam penelitian Djufri disebutkan bahwa terdapat beberapa fungsi padang rumput, diantaranya yaitu :
1.      Produktivitas, produktivitas padang rumput lebih kecil jika dibandingkan dengan hutan pada iklim yang sama. Tegakan (standing crop) kecil dan prosentase biomasa dibawah tanah besar. Produktivitas memperlihatkan keterikatannya dengan musim, meningkat selama musim basah. Daerah savana mengalami musim panas yang kering dengan produktivitas nihil.
2.      Rantai makanan, sebagaimana daerah-daerah lainnya dengan produktivitas yang terbatas, aliran energi melalui sistem adalah rendah. Rantai makanan pendek tapi kompleks, berkaitan dengan banyaknya jenis makhluk hidup yang euryfagik. Sebagian besar total energi yang mengalir melalui rantai makanan berada dalam tanah, sebagai gambaran dari distribusi biomasanya.
3.      Siklus nutrisi, rumput tidak menahan materi arganik dalam tegakan untuk waktu yang lama. Penguraian terjadi dengan cepat sehingga bersiklus dalam sistem dengan cepat. Kebanyakan rumput tidak menyenangi nutrisi, mengandung sedikit kalium, magnesium, posfor dari nitrogen untuk setiap gram berat keringnya. Laju pertukaran nutrisi cepat, tetapi jumlah yang tersirkulasikan relatif rendah.
A.    Potensi
Dari pemaparan mengenai fungsi diatas maka dapat diketahui pula bahwa padang rumput mempunyai potensi yang baik di lingkungan masyarakat untuk peningkatan kesejahteraannya. Seperti  pemanfaatan basis kegiatan pemeliharaan sapi. Ternak sapi menjadi ukuran kesejahteraan masyarakat yang mayoritasnya adalah penggembala. Disamping itu, kebutuhan akan padang rumput untuk memelihara sapi yang menjadi semakin banyak mendorong masyarakat untuk melakukan ekspansi guna memperluas penguasaan teritorialnya. Setelah sapi dan pemanfaatan padang rumput meluas maka terjadilah pemanfaatan padang rumput untuk memelihara sapi yang pada akhirnya akan menghasilkan daging. Padang rumput dipandang sebagai tambang emas karena dengan investasi yang dilakukan itu dapat diproduksi daging untuk memasok kebutuhan masyarakat. Adanya keuntungan yang diperoleh dari memanfaatkan padang rumput untuk memelihara sapi dan menghasilkan daging seperti disampaikan diatas telah mendorong terbentuknya suatu bentuk pertanian padang rumput (grassland agriculture). Padang rumput memberikan berbagai manfaat untuk petani serta masyarakat luas. Manfaat itu meliputi hal hal seperti terlindunginya tanah dari erosi oleh air dan/atau angin, tersedianya pakan bermutu yang murah untuk ternak ruminansia dan juga satwa liar, tersedianya habitat yang baik untuk satwa liar (seperti halnya pada taman-taman safari) serta terjaganya kesuburan lahan karena bahan organik lahan mengalami penambahan secara berkelanjutan. Dengan kata lain, dengan adanya padang ruput, penggembala serta petani padang rumput maka perekonomian masyarakat akan meningkat lebih baik karena daging merupakan bahan makan yang relatif mahal.


Daftar Pustaka    
TIM FMIPA. 2013. Sains Dasar. Surabaya: Unipres Unesa
Djufri. 2016. Potensi Padang Rumput (Grasland) Sebagai Peluang Usaha Prospektif Belum Dimanfaatkan Secara Optimal. Penelitian. Dipublikasikan. Banda Aceh: Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.
Tafsin, Ma’ruf, RD Lumbangaol, R.Edhy Mirwandhono, Nevy D. Hanafi. 2017. Jurnal Pertanan Tropik. Vol.4: hal 130-139.
Rinduwati. 2017. Studi Potensi Padang Penggembalaan Dengan Pendekatan Spasial Di Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan. Skripsi. Dipublikasikan. Makasar. Universitas Hasanudin Makasar.
Anonim. 2016. Ekosistem Padang Rumput : Pengertian, Ciri ciri, Komponen dan Jenisnya. https://ilmugeografi.com/biogeografi/ekosistem-padang-rumput. 5 Maret 2019

 

 

0 comments:

Post a Comment