Pages

Thursday, March 14, 2019

Perang Dunia I, Masa Pencarian Perdamaian Hingga Perang Dunia II


Menyelam Kembali Perang Dunia Hingga Dampaknya Bagi Dunia


Nama                           : Mulkir Ruhmana (18041184032)
Reviewer                     : Anggito Wikangko (18041184033)
Dosen Pengampu      : Samik, S.Si, M.Si

Abstrak
Perkembangan sejarah manusia selalu diliputi dengan tangis dan darah yang disebabkan oleh peperangan. Yang terkadang disebut sebagai ‘sesuatau yang dibenci, namun tidak dapat dihindari'. Banyaknya kejadian, konspirasi, tipu daya, dukungan hingga masyarakat yang menyuarakan kebebasan akibat perang yang tiada henti menjadi alur dalam artikel ini. Bahan-bahan yang didapatkan berasal dari beberapa buku, makalah online dan website yang mendukung tema yang diambil sehingga penulis dapat menyelesaikannya dengan baik.

Serangan Udara oleh Sekutu 

Isi
1. PERANG DUNIA 1

Sejarah asal di bulan-bulan pertama perang diawali dengan diterbitkannya surat kabar New York dengan judul The World War (Perang Dunia) akhir 1914. Di negara-negara berbahasa Inggris lebih dikenal dengan istilah Perang dunia dan Perang Besar selama periode antar perang. (Wikipedia, 2019)
Perang Dunia atau Perang Besar yang terpusat di Eropa (28 juli 1914- 11 November 1918) hingga sejak dimulainya Perang Dunia 2 (1939), Perang Dunia 1 dinamai setelah itu. Perang ini melibatkan dua kubu kuat yang bertentangan, yaitu Sekutu (Britania Raya, Prancis, dan Rusia) dan Blok Sentral (Jerman, Australia Hongaria serta Italia).

A.  Penyebab Terjadinya Perang Dunia 1
Penyebab jangka panjang perang ini mencakup kebijakan luar negeri imperialis kekuatan besar Eropa, termasuk Kekaisaran Jerman, Kekaisaran Austria-Hongaria, Kesultanan Utsmaniyah, Kekaisaran Rusia, Imperium Britania, Republik Prancis, dan Italia. 
Serangan Inggris ke Turki ketika Perang Dunia 1
Sebab khusus perang ini:
  1. Dikarenakan Insiden Sarajevo, yaitu terbunuhnya putra mahkota Austria Frans Ferdinand dan istrinya di Sarajevo (Ibukota Bosnia) oleh Gavrilo Principe yang merupakan anggota kelompok nasionalis Serbia  Tanggal 28 Juni 1914.
  2. Akhirnya Austria mengeluarkan ultimatum yang dikenal dengan nama Ultimatum Habsurg kepada Serbia agar menyerahkan pembunuhnya dalam waktu dekat, tapi ultimatum itu tidak digubris oleh Serbia. Akibatnya Austria mengumumkan perang terhadap Serbia pada tanggal 28 Juli 1914. 
  3. Tanggal 1 Agustus 1914 Sekutu Austria yaitu Jerman menyatakan perang terhadap Rusia
  4. Tanggal 4 Agustus 1914 Jerman menyatakan perang terhadap Perancis dan Inggris, dan dalam waktu singkat perang meluas keseluruh Eropa.
Berita tentang Terbunuhnya Putra Mahkota Austria
Sebab umum perang ini:
a. Pertentangan Antara Negara Di Eropa
  1. Pertentangan Inggris-Perancis karena keinginan Perancis membalas    kekalahannya dalam perang ditahun 1871.
  2. Persaingan Jerman dan Inggris memperebutkan daerah jajahan, armada laut, dan tempat pemasaran industri.
  3. Pertikaian Jerman dan Rusia karena Rusia menganggap Jerman telah menjadi penghambat dalam menguasai pelabuhan-pelabuhan di Laut Tengah.
  4. Pertentangan Austria-Hongaria dengan Rusia memperebutkan daerah Balkan.
  5. Pertentangan Austria-Hongaria dan Serbia memperebutkan wilayah Bosnia Herzegovina.
  6. Pertikaian Turki dan Rusia berebut pelabuhan-pelabuhan di Balkan. Politik Air Hangat Rusia yang bertujuan memperoleh pelabuhan-pelabuhan laut yang pada musim dingin tidak beku selalu dihalangi Turki.
  7. Pertikaian Bulgaria dengan Serbia yang diawali tuntutan Bulgaria agar Serbia mengembalikan daerah yang direbutnya dalam perang tahun 1913.
Perang Dunia 1 
b. Politik Mencari Kawan (Aliance Politic)
  1. Tahun 1882 didirikan Triple Alliantie yang terdiri dari Jerman dan Austria, Hongaria dan Italia.
  2. Tahun 1907 didirakan Triple Entente yang terdiri dari Perancis, Rusia dan Inggris.
c. Terjadinya Perlombaan Senjata
  1. Berbagai negara di daerah eropa dan sekitarnya berusaha meningkatkan kualitas dan kuantitas persenjataan tempur karena rasa kecurigaan terhadap negara lain akan adanya serangan dari luar. Peningkatan persenjataan biasanya berupa senapan, pistol, artileri, tank, pesawat tempur dan gas kimia. 
B. Sejarah dan Kronologi Perang Dunia 1
  Perang Dunia 1 berlangsung dari 28 Juli 1914 – 11 November 1918 yang diawali perang antara Austria-Serbia kemudian melibatkan sekutu-sekutunya yang tergabung ke dalam aliansi masing-masing. Serbia mendapatkan dukungan dari Prancis dan Rusia. Jerman menyatakan keberpihakannya kepada Austria dengan menyatakan perang dengan Prancis.
  Pada tanggal 4 Agustus 1914 ketika Jerman menerobos Belgia untuk menyerang Prancis, Inggris memberikan bantuan kepada Belgia dan Prancis dan menyatakan perang dengan Jerman. Dalam seminggu, lima negara besar terlibat ke dalam perang Austria-Serbia. Sesaat kemudian terjadilah perang besar-besaran.
 Perang Austria-Serbia bisa dianggap sebagai alibi bagi dua aliansi yang berseteru untuk membalaskan dendam masing-masing dan juga sebagai ajang penunjukan kekuatan masing-masing.
  Peperangan terjadi di dua front, yaitu barat dan timur. Jerman menghadapi Prancis di front barat dan Rusia di front timur. Jerman merencanakan untuk menghancurkan Perancis di front barat sebelum menghadapi Rusia di timur.
  Pada bulan September 1914, Jerman sudah mencapai sungai Marne dan mengancam Paris. Namun, rencana ini gagal karena mendapatkan perlawanan sengit dari Prancis. Selain itu Jerman harus menghadapi Rusia yang sudah menuju Prusia.
  Prancis dapat menahan Jerman di sungai Marne, Inggris tetap dapat menguasai selat Inggris, serta Rusia tetap dapat bertahan di Prusia.Pasukan militer kedua belah pihak mengambil posisi masing-masing dalam parit-parit perlindungan yang memanjang sejauh 78 km dari laut Utara sampai perbatasan Swiss.
  Saat perang mulai melambat, kedua belah pihak berusaha memperkuat diri masing-masing di luar Eropa dengan memperluas daerah jajahannya. Inggris dan Prancis menyerang daerah jajahan Jerman di Togoland, Kamerun, dan Afrika Timur. Di Asia Pasifik, Jepang mengambil alih daerah jajahan Jerman di Kepulauan Marshall, Mariana, dan Karolina.
  Untuk mematahkan blokade Inggris, pada 31 Januari 1917 Jerman melancarkan perang kapal selam tak terbatas secara besar-besaran. Akibatnya 5 kapal dagang dan penumpang Amerika Serikat ditenggelamkan Jerman pada Maret 1917, termasuk Kapal Lusitania yang sudah lebih dulu ditenggelamkan oleh Jerman pada 7 Mei 1915.
  Amerika yang semula bersikap netral, akhirnya menyatakan perang terhadap Jerman pada 10 April 1917. Sementara itu di Rusia terjadi pergolakan dari kaum buruh yang menginginkan perdamaian.
 Terjadi revolusi buruh yang menggulingkan kekuasaan Kaisar Nicolas II dibawah pimpinan Lenin dari kaum Bolshevik.Hal tersebut merupakan salah satu langkah dari pemerintahan kaum Bolshevik untuk menarik diri dari Perang Dunia I dengan melakukan Perjanjian Brest Litovsk (1918). Hal tersebut sangat menguntungkan Blok Sentral.
  Sejak pasukan Amerika Serikat memasuki benua Eropa, Blok Serikat mampu memukul mundur pasukan Blok Sentral. Akibatnya, pada September 1918, Bulgaria mengajukan damai dan satu persatu negara yang bergabung dalam Blok Sentral mengalami kekalahan.
  Pasukan Blok Serikat mulai menduduki Macedonia dan Serbia, Inggris berhasil menduduki Yerusalem. Bersama-sama pasukan Arab, Inggris di bawah Jendral Allenbyberhasil mendesak Turki dan berhasil merebut benteng-benteng pertahanan dari Baghdad sampai Aleppo.
 Turki tidak kuat lagi menahan serangan-serangan Blok Serikat. Akhirnya Turki harus menandatangani Perjanjian Sevres pada Tahun 1920. Sementara itu, bangsa-bangsa Polandia, Cekoslovakia, Kroasia dan Slavia membebaskan diri dan membentuk negara merdeka setelah kekaisaran Austria-Hongaria runtuh.
  Pasukan Jerman terus berjuang menahan gempuran-gempuran Sekutu. Semangat pasukan Jerman mulai rontok dan rakyat Jerman mengalami kelaparan. Sementara itu, di dalam negeri Jerman sendiri terjadi pemberontakan rakyat. Gerakan orang-orang komunis di Munchen dapat menggulingkan kekaisaran Wilhelm II sehingga terbentuklah negara republik.
  Akhirnya Jerman pada 11 November 1918 menandatangani perjanjian gencatan senjata menurut syarat-syarat yang ditentukan pihak Blok Serikat. Perang Dunia I berakhir setelah Jerman menandatangani Perjanjian Versailles pada 28 Juni 1919.

Sebab Kekalahan Blok Sentral Pada Perang Dunia 1:
  1. Jumlah anggota Blok Sekutu lebih banyak (23 negara) sehingga dari segi kekuatan pun lebih kuat, apalagi dengan masuknya Amerika Serikat.
  2. Ada perpecahan di pihak Blok Sentral. Italia yang semula ikut Blok Sentral, berbalik memusuhinya sebab menginginkan daerah-daerah yang dikuasai Austria.
  3.  Terjadinya pemberontakan rakyat di negara anggota Blok Sentral yang mulai bosan berperang dan tidak mau lagi mendukung pemerintahannnya.

 C. Berakhirnya Perang Dunia 1
Akhirnya, serangan bertubi-tubi yang dilakukan Sekutu, membuat pihak Jerman dan negara-negara pendukungnya mengalamai kekalahan pada 1918. Adapun faktor-faktor penyebabnya, yaitu sebagai berikut:
  1. Bergabunganya Italia dengan Pihak Inggris, Rusia, dan Prancis (Sekutu) pada tahun 1915.
  2. Terlibatnya Amerika Serikat dalam perang yang memihak pihak Sekutu pada tahun 1917.
  3. Blokade-blokade Sekutu yang sangat ketat serta adanya pengorganisasian kekuatan yang lebih besar dengan pihak Amerika Serikat;
  4. Terjadnya gerakan sosial di dalam negeri Jerman dan Austria-Hongaria yang bosan dengan peperangan. Gerakan sosial tersebut melemahkan kekuatan Jerman dan Austria-Hongaria.

Setelah Jerman dan pendukungnya menyerah kepada Sekutu pada November 1918, negara-negara pemenang perang menyelenggarakan konferensi di Paris pada 28 Juni 1919. Konferensi tersebut dihadiri oleh 70 delegasi yang mewakili 27 negara pemenang. Perjanjian Paris yang ditandatangani di Versailles (Perjanjian Versailles) tersebut merupakan kunci bagi terciptanya perdamaian. Adapun isi Perjanjian Versailles yaitu sebagai berikut:
  1. Koloni-koloni Jerman diserahkan kepada Inggris, Perancis, dan Jepang atas nama mandat Liga bangsa-Bangsa.
  2. Jerman menyerhakan wilayah Elsas dan Lotaringen kepada Perancis serta Eupen dan Malmedy kepada belgia.
  3. Daerah Saar berada di bawah mandat LBB selama 15 tahun.
  4. Jerman hanya boleh memiliki pasukan sebanyak 100.000 orang.
  5.  Jerman harus mengganti kerugian perang sebesar 132 milyar Mark kepada negara-negara sekutu.
  6. Danzig menjadi kota merdeka di bawah mandat Liga Bangsa-Bangsa.
  7. Daerah Jerman sebelah barat Sungai Rhein diduduki Sekutu selama 15 tahun.

Perjanjian Versailles pada 28 Juni 1919 ditandatangani di Paris dengan membebankan rampasan perang pada Jerman. Perang Dunia 1 berakhir dengan kemenangan di pihak Sekutu

Perjanjian-Perjanjian di Perang Dunia 1
Ø Perjanjian Versailles (28 Juni 1918)
Ø Perjanjian St. Germain (10 Nopember 1919)
Ø Perjanjian Sevres (20 Agustus 1920)
Ø Perjanjian Neuilly (27 Nopember 1919)
Ø Perjanjian Trianon (4 Juni 1920)

         ·          D. Dampak Perang Dunia 1
-     Dalam Bidang Politik
  1. Tenggelamnya 4 kekaisaran besar di Eropa menjadi negara-negara replubik, yaitu Jerman, Austria-Hongaria, Rusia, dan Turki.
  2. Munculnya negara-negara baru, seperti Italia, Rumania, Polandia, Cekoslovakia, Kroasia, Yugoslavia, Hongaria, Irak, Iran, Yordania, Mesir, Arab Saudi, Syria (Suriah), Estonia, Latvia, dan Lithuania.
  3. Lahirnya Liga Bangsa-Bangsa (atau disebut juga LBB) yang diprakasai oleh Presiden Amerika Serikat, Woodrow Wilson.
  4. Munculnya paham fasis di Italia, Nazi di Jerman, nasionalisme di Turki, militer di Jepang, dan komunis di Rusia. 
  5. Austria-Hongaria terbagi menjadi beberapa negara pengganti, termasuk Austria, Hongaria, Cekoslovakia, dan Yugoslavia
-     Dalam Bidang Ekonomi
  1. Hancurnya sarana fisik dan nonfisik.
  2.  Hancurnya pusat-pusat industri di Eropa.
  3. Rusaknya daerah pertanian yang mengakibatkan timbul kelaparan yang hebat di Rusia.
  4. Terjadinya krisis Malaise pada tahun 1929, yakni krisis ekonomi dunia yang diawali hancurnya sektor-sektor ekonomi Amerika Serikat.
  5. Hutang akibat peminjaman biaya perang, baik kepada rakyat maupun negara lain.
  6. Terjadi pengangguran massal di Eropa.
-     Dalam Bidang Sosial
  1. Perang Dunia I yang berlangsung selama 4 tahun, telah menelan banyak korban, baik yang tewas, luka-luka, ditahan, bahkan hilang.
  2. Negara-negara Eropa banyak kehilangan pemuda.
  3. Peranan perempuan meningkat menggantikan generasi muda yang gugur dalam perang.
  4. Perang Dunia I membutuhkan perlengkapan sehingga mendorong produktivitas industri yang semakin besar. 
  5. Banyaknya korban meninggal terutama laki-laki telah menurun kan angka kelahiran dan populasi Prancis.
  6. Di bentuknya League of Nations atau Liga Bangsa-Bangsa pada 1919.
  7.  Terjadinya peleburan kelas sosial menuju peme-rintahan yang lebih demokratis.

C. MASA PENCARIAN PERDAMAIAN
 a. Latar Belakang

Berdasarkan akibat-akibat yang ditunjukkan dalam perang dunia I, jelaslah bahwa perang mendatangkan malapetaka bagi umat manusia. Di antara mereka timbul kesadaran untuk mengusahakan terciptanya dunia yang damai. Usaha-usaha perdamaian dunia antara lain dilakukan oleh beberapa tokoh-tokoh penting, diantaranya yaitu:
  1. Pada tahun 1923, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, William Jennings Bryan, mengumumkan Peace Plan (rencana perdamaian). Isinya adalah suatu permintaan agar setiap pertikaian antar dua Negara diperiksa terlebih dahulu oleh sebuah komisi. Komisi bertugas untuk mengusahakan jangan sampai terjadi perang atau bahkan diusahakan suatu perdamaian di antara kedua pihak tersebut;
  2. Woodrow Wilson (AS) mengusulkan untuk mengakhiri perang dan menjamin perdamaian dunia supaya melaksanakan Peace Without Victory yang berisi hal-hal berikut: perjanjian rahasia tidak diperbolehkan; semua bangsa mempunyai kedudukan yang sama; dan diadakan pengurusan persenjataan.
  3. Peace Without Vicrtory  ini kemudian menjelma menjadi Wilson’s Fourteen Point (14 pasal) pada tanggal 1918. Isi keempat belah pasal tersebut adalah sebagai berikut:
  • Tidak ada lagi perjanjian rahasia;
  • Navigasi bebas di semua lautan;  
  • Mengakhiri hambatan ekonomi antar Negara;
  • Negara harus mengurangi jumlah senjata;
  •  Semua keputusan colonial tidak boleh memihak;
  • Tentara Jerman harus meninggalkan Rusia. Rusia harus dibiarkan mengembangkan politiknya sendiri;
  • Belgia harus Independen seperti sebelum terjadi perang;
  •  Perancis sepenuhnya dibebaskan dan diizinkan untuk memulihkan Alsace-Lorraine;
  •  Semua orang Italia diijinkan untuk tinggal di Italia;
  • Penentuan nasib sendiri diberikan kepada semua orang yang tinggal di Austria-Hungaria;
  • Penentuan nasib sendiri dan jaminan kemerdekaan diberikan kepada Balkan;
  • Orang-orang Turki harus dipimpin oleh pemerintahan Turki, orang non-Turki yang berada di Kekaisaran Turki harus mengatur diri mereka sendiri;
  •  Polandia harus memiliki akses ke laut dalam kemerdekaannya;
  • Liga Bangsa-Bangsa harus dibentuk untuk menjamin kemerdekaan politik dan territorial semua Negara.
·         Tujuan Liga Bangsa-Bangsa
Liga Bangsa-Bangsa beranggotakan 28 negara sekutu dan 14 negara netral. Tujuan pembentukan LBB pada waktu itu adalah untuk:
ü  Memelihara perdamaian dunia, mencegah perang, menjadi pengawas daerah mandat (bekas jajahan Negara-negara yang kalah dalam perang dunia I), dan memberikan perlindungan kepada bangsa-bangsa minoritas;
ü  Memajukan dan memelihara hubungan persahabatan antar bangsa dan Negara (melenyapkan perang);
ü  Menegakkan hokum internasional serta berusaha agar perjanjian antar bangsa dipatuhi;
ü  Memajukan dan memelihara kerjasama internasional di bidang ekonomi, social, pendidikan, dan kebudayaan.

·         Pengaruh Liga Bangsa-bangsa terhadap Dunia
ü  Memelihara perdamaian dunia, mencegah perang, menjadi pengawas daerahmandat (bekas jajahan Negara-negara yang kalah dalam perang dunia I), danmemberikan perlindungan kepada bangsa-bangsa minoritas.
ü  Memajukan dan memelihara hubungan persahabatan antar bangsa dan Negara(melenyapkan perang)
ü  Menegakkan hokum internasional serta berusaha agar perjanjian antar bangsa dipatuhi.
ü  Memajukan dan memelihara kerjasama internasional di bidangekonomi, social, pendidikan, dan kebudayaan

·         Keberhasilan LBB ( Liga Bangsa – Bangsa)
ü  Menyelesaikan persengketaan-persengketaan kecil misalnya di SelesiaHulu. Wilayah yang semula menjadi sengketa antara Jerman danPolandia tersebut akhirnya masuk Polandia;
ü  Menyelesaikan daerah-daerah mandate. Daerah ini perwaliannya diserahkan kepada Negara tertentu untuk kemudian satu sedi satu diberipemerintahan sendiri;
ü Menyelesaikan masalah-masalah yang bersifat daurat, misalnyamembangun kembali perekonomian Eropa yang hancur dalam masaantarbellum.

·         Faktor kegagalan LBB ( Liga Bangsa – Bangsa)
ü  Penyerbuan Jepang atas Manchuria, (1931)
ü  Pendudukan Jerman atas Austria,(1935)
ü  Penyerbuan Jerman atas Polandia, ( 1939)
ü Tidak mempunyai angkatan bersenjata dan bergantung kepadakekuatan Internasional untuk menjaga agar resolusinya dipatuhi;
ü  Negara-negara besar seperti contohnya Amerika Serikat enggan untukberpartisipasi. Ide untuk mendirikan Liga Bangsa Bangsa dicetuskanPresiden Serikat Woodrow Wilson meskipun AS sendiri kemudian tidakpernah bergabung dengan organsasi ini;
ü Kurang dapat melakukan tugas-tugasnya untuk menciptakanperdamaian dunia dengan baik, sehingga Negara-negara duniamenciptakan blok/ kelompok sendiri-sendiri;
LBB tidak mempunyai angkatan bersenjata dan bergantung kepada kekuatan-kekuatan internasional untuk menjaga agar resolusi-resolusinya dipatuhi. Meskipun awalnya menunjukkan keberhasilan dalam menjalankaan tugasnya, LBB akhirnya gagal mencegah berbagai serangan yang dilakukan. Kekuatan Poros pada tahun 1930-an. Munculnya Perang Dunia 2  kembali memperjelas keadaan bahwa LBB telah gagal dalama tugasnya mencegah pecahnya perang. Setelah Perang Dunia II, pada 18 April 1946, LBB nantinya resmi dibubarkan dan digantikan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Liga Bangsa-Bangsa dibubar

C. PERANG DUNIA 2
Pada tanggal 1 September 1939, Jerman menyerang Danzig (Polandia). Sejak saat itulah meletus perang dunia 2. Akibat tindakan Jerman ini akhirnya negara Inggris dan Perancis pada tanggal 3 September 1939 menyatakan perang terhadap Jerman dan kemudian diikuti oleh negara sekutu lainnya. Selain itu, Perang Dunia 2 merupakan balas dendam Perancis terhadap Jerman karena dipermalukan dalam kekalahannya ketika kalah perang tahun 1870-1871. Selain itu juga dalam masalah industri, Jerman juga bersaing dengan Inggris. 
Perang Dunia 2
         ·         a. Penyebab Terjadinya Perang Dunia 2
Penyebab Umum Terjadinya Perang Dunia 2
  1. Kegagalan Liga Bangsa-Bangsa (LBB) dalam menciptakan perdamaian dunia. LBB bukan lagi alat untuk mencapai tujuan, tetapi menjadi alat politik negaranegara besar untuk mencari keuntungan.LBB tidak dapat berbuat apa-apa ketika negara-negara besar berbuat semaunya, misalnya pada tahun 1935 Italia melakukan serangan terhadap Ethiopia.
  2. Negara-negara maju memperkuat militer dan persenjataan karena saling curiga dan tidak percaya terhadap LBB. Dengan kegagalan LBB tersebut, dunia Barat terutama Jerman dan Italia mencurigai komunisme Rusia, tetapi kemudian Rusia mencurigai fasisme Italia dan nasional-sosialis Jerman.Oleh karena saling mencurigai akhirnya negaranegara tersebut memperkuat militer dan pesenjataannya
  3.  Adanya pertentangan akibat ekspansi.
  4.  Adanya pertentangan faham fasisme, demokrasi, dan komunisme.
  5.  Adanya politik balas.
  6.  Adanya politik aliansi, kekhawatiran akan terjadinya perang, maka negara-negara mencari kawan dan sehingga terbagi menjadi: Blok Fasis (Jepang, Jerman, Italia), Blok Sekutu, terdiri atas: Blok demokrasi yaitu Amerika Serikat, Perancis, Belanda Inggris serta Blok komunis yaitu Rusia, Cekoslovakia, Hongaria, Rumania, Bulgaria, Polandia, Yugoslavia
Serangan Jerman ke parit-parit
b. Sejarah dan Kronologi Perang Dunia 2
Secara garis besar, Perang Dunia 2 terbagi menjadi tiga fase; fase permulaan (1939-1942), fase titik balik (1942), dan fase akhir (1943-1945):

1. Fase Permulaan
Pada tanggal 1 September 1939 pasukan Jerman menyerbu Polandia. Penyerbuan Jerman ini dikenal dengan Blitzkrieg atau Perang Kilat. (Kata blitzkrieg berasal dari dua kata Jerman, blitz yang berarti kilat dan krieg yang berarti perang). Tentara Nazi di bawah Adolf Hitler berhasil menguasai wilayah Eropa dengan menggunakan strategi ini. Ciri khas strategi ini adalah mulai digunakannya tank dan panser untuk mendukung pergerakan pasukan. 
Pada tanggal 9 April 1940 Jerman melakukan serangan ke utara yakni ke Denmark dan Norwergia. Kedua negara ini dapat diduduki Jerman. Pada bulan Mei 1940 Belanda dapat diduduki Jerman sehingga Ratu Wilhelmina mengungsi ke Inggris. Pada tanggal 10 Juni 1940 Italia mengumumkan perang kepada Perancis dan Inggris, dilanjutkan menyerbu Perancis. Pada bulan Juni 1940 pasukan Jerman bergerak menuju Perancis dan dapat mendudukinya. Tentara Perancis di bawah pimpinan Charles de Gaulle mengungsi ke Inggris. 
Jerman melanjutkan pertempuran di front Barat dengan menyerbu Inggris. Usaha Jerman untuk menguasai Inggris mengalami kegagalan dikarenakan Inggris memiliki angkatan perang yang lebih baik dibandingkan negara-negara Eropa daratan dan mendapat bantuan peralatan perang dari Amerika Serikat. Jerman bersama-sama dengan Italia dan Jepang menandatangani pakta pertahanan militer pada tanggal 27 September 1940, yang berisi kesepakatan untuk saling membantu apabila salah satu dari mereka diserang oleh negara lain.   
Di samping front Barat, Perang Eropa juga terjadi di front Timur dengan pusat peperangan di wilayah yang memisahkan Jerman dan Uni Sovyet. Pada tanggal 22 Juni 1941, Jerman melancarkan serangan ke arah Timur dengan tujuan untuk menguasai Uni Sovyet. Serangan Jerman ke arah Timur sangat merugikan Jerman karena menyebabkan hubungan Uni Sovyet dengan Perancis dan Inggris menjadi lebih dekat, sehingga kekuatan lawan menjadi lebih kuat.

2. Fase Titik Balik
Dengan bergabungnya Uni Soviet ke pihak Sekutu, aliansi Jerman, Italia, dan Jepang mulai terdesak. Itu terbukti dengan kekalahan yang mereka alami di beberapa pertempuran, antara lain adalah sebagai berikut:
Paerl Harbour yang hancur setelah di bom oleh Jepang
  • Kekalahan Jepang dalam pertempuran Laut Karang pada 7 Mei 1942.
  • Tentara Jerman menderita kekalahan dalam pertempuran di El-Alamein, dekat Alexandria dari pasukan Inggris yang dipimpin oleh Robert Montgomery dan Alexander.
  • Pasukan Jerman yang menyerbu Rusia berhasil dikalahkan oleh tentara Uni Soviet yang dipimpin oleh Marsekal Syukof dalam pertempuran di Stalingrad.

3.    Fase Akhir
Sejak Jerman dipukul mundur dari Stalingrad tanggal 19 November 1942 oleh tentara Rusia, Jerman harus keluar dari Rusia. Bahkan, tentara Rusia menyerbu Polandia dan daerah Balkan yang diduduki Jerman. Secara berturut-turut, pasukan Uni Soviet berhasil merebut kembali wilayah Rumania, Bulgaria (18 September 1944), Yugoslavia (12 Oktober 1944), dan Hongaria (13 Februari 1945). Di samping itu, Jenderal Dwight D. Eisenhower berhasil mengirimkan pasukannya ke Italia melalui Sicilia dan Napoli. Tentara Jerman gagal mempertahankan Italia. Mussolini terbunuh dan Italia menyerah kepada Sekutu pada bulan Mei 1944.
Di medan pertempuran Barat dan Tengah, pasukan Eisenhower dan pasukan Montgomery menyerbu Normandia pada 6 Juni 1944. Jenderal Rommel dan Rundstedt tidak mampu menahan gempuran pasukan Sekutu. Pada bulan Agustus 1944, Perancis berhasil direbut dari kekuasaan Jerman. Tentara Amerika Serikat, Inggris, dan Perancis menyerbu ke Jerman menuju Berlin. Sedangkan pasukan Syukof menyerbu Berlin dari sebelah Timur. Goring berhasil ditangkap oleh pasukan Amerika Serikat. Sedangkan Hitler dan Gobbels bunuh diri. Sementara, Laksamana Donitz menyerah tanpa syarat pada tanggal 8 Mei 1945. Akhirnya, Jerman dinyatakan menyerah tanpa syarat pada saat itu. Jerman menandatangani perjanjian perdamaian di Potsdam pada tanggal 2 Agustus 1945.
Pasukan Amerika Serikat berhasil menghancurkan Kaigun Jepang. Jenderal Mac Arthur dan Laksamana Chester Nimitz secara berturut berhasil menduduki Filipina (1944), Iwojima dan Okinawa (1945). Di samping itu, Amerika Serikat berhasil menjatuhkan bom atom di atas kota Hiroshima dan Nagasaki. Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu pada tanggal 14 Agustus 1945. Jepang menandatangani perjanjian di atas kapal perang USS Missouri di teluk Tokyo pada 2 September 1945.
No.
Negara
Jumlah Total Korban Perang Dunia 2
1.
China
2,2 juta
2.
Uni Soviet
7,5 juta
3.
Amerika Serikat
292 ribu
4.
Inggris
244 ribu
5.
Jerman
3,5 juta
6.
Italia
77 ribu
7.
Jepang
1,2 juta
Jumlah Korban Perang Dunia 2
         ·            Akhir Perang Dunia 2
ü Di Eropa, Sejak Jerman kalah dalam pertempuran di Stalingrad dengan Rusia, kemu pada tanggal 24 Agustlis 1944 Rumania menyerah, diikuti Buigaria pada tanggal 8 September 1944, Hungaria pada tanggal 13 Februari 1945, dan Jerman menyerah pada tanggal 7 Mei 1945.
ü Di Asia. Setelah Jepang di bom pada tanggal 6 Agustus 1945 di Hiroshima dan tanggal Agustus di Nagasaki, maka pada tanggal 15 Agustus 1945 Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu. Namun, penyerahan secara resmi pada tanggal 2 September 1945 di atas kapal Missouri di Teluk Tokyo.
Berakhirnya Perang Dunia
         ·            Perjanjian-Perjanjian Setelah Perang Dunia 2
Ø  Perjanjian Potsdam (2 Agustus 1945) antara. Jerman dan Sekutu.
Ø  Perjanjian antara Italia dan Sekutu (1945)
Ø  Perjanjian antara Austria dan Sekutu (1945) 
Ø  Perjanjian antara Sekutu dan Hungaria, Bulgaria, Rumania, serta Finlandia (1945). 
Ø  Perjanjian San Fransisco (1951) antara Jepang dan Sekutu.

c.  Dampak Perang Dunia 2
Jumlah Korban Akibat Perang Dunia 2
-     Dalam Bidang Politik :
1). Amerika serikat dan Uni soviet muncul sebagai kekuatan raksasa baru dunia
2). Munculnya negara baru dan negara merdeka yang terbebas dari penjajahan
3). Terbentuknya organisasi perdamaian dunia PBB
4). Tumbangnya beberapa imperialis di asia dan afrika

-     Dalam Bidang Ekonomi :
1). Sektor - sektor ekonomi dunia mengalami kerusakan
2). Sarana dan prasarana kehidupan hancur
3). Amerika serikat menjadi negara penyumbang pinjaman

-     Dalam Bidang Sosial :
1)  Perang dunia II menelan korban jutaan jiwa
2). Kemiskinan , kelaparan , dan wabah penyakit tumbuh di mana-mana
3). Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat seiring dengan upaya pertahanan diri

KESIMPULAN
Masa Perang Dunia 1, masa pencarian perdamaian hingga masa perang dunia 2 membawa dampak tersendiri bagi masyarakat di seluruh dunia. Mulai dari masalah ekonomi, sosial, politik baik di negara yang berkonflik dan tidak. Tak jarang terlahir ideologi perdamaian, sosialisasi melarangnya keganasan perang, terbentuknya LBB meskipun telah berganti menjadi PBB serta meningkatnya ilmu pengetahuan sebagai proses terbentuknya kehidupan baru pasca perang dan perdamaian dunia. Bahkan dalam lingkup ilmu komunikasi, banyak peneliti-peneliti dan ilmuan yang mempelajari kehidupan, proses, dan akhir hubungan manusia setelah perang.  Salah satunya Soenario Kolopaking, dosen UGM yang pertama kali memberi kuliah sosiologi dalam bahasa Indonesia pasca perang dunia 2 karena sebelumnya perguruan tinggi menggunakan bahasa Belanda dalam perkuliahan (Soerjono,2015).

REFERENSI

Nasrudin, Harun dkk. 2012. SAINS DASAR Edisi kedua.  Surabaya: Unesa University Press

Soekanto, Soerjono. 2015. Sosiologi Suatu Penganta. Jakarta: Rajawali Pers.

Wikipedia. 2019. "Perang Dunia I," Wikipedia, Ensiklopedia Bebas. https://id.wikipedia.org/wiki/Perang_Dunia_I. (diakses pada Februari 28, 2019).


Yuki, Muhammad. 2017. Sebab dan Sejarah Perang Dunia 1 LENGKAP. https://negarabersejarah.wordpress.com/2017/11/01/sebab-sejarah-terjadinya-perang-dunia-1-lengkap/. 7 Maret 2019

Demak, Permana. 2016. Rangkuman Latar Belakang Penyebab Sejarah Perang Dunia 2 Lengkap. http://jagosejarah.blogspot.com/2014/09/sejarah-perang-dunia-2.html. 7 Maret2019

Fathoni, Ahmad. 2016. Perang Dunia 2 : Latar Belakang, Kronologis, Berakhirnya, Pengaruh. https://www.zonasiswa.com/2016/08/perang-dunia-2-latar-belakang.html. 7 Maret 2019

Fathoni, Ahmad. 2016. Perang Dunia 1 : Latar Belakang, Kronologis, Berakhirnya, Pengaruh. https://www.zonasiswa.com/2016/08/perang-dunia-1-latar-belakang.html. 7 Maret 2019

Novelinda, Devi dkk. 2016. Makalah Sejarah Liga bangsa. http://www.academia.edu/36555048/MAKALAH_SEJARAH_LIGA_BANGSA. 7 Maret 2019

1 comment:

  1. AJO_QQ poker
    kami dari agen poker terpercaya dan terbaik di tahun ini
    Deposit dan Withdraw hanya 15.000 anda sudah dapat bermain
    di sini kami menyediakan 7 permainan dalam 1 aplikasi
    - play aduQ
    - bandar poker
    - play bandarQ
    - capsa sunsun
    - play domino
    - play poker
    - sakong
    di sini tempat nya Player Vs Player ( 100% No Robot) Anda Menang berapapun Kami
    Bayar tanpa Maksimal Withdraw dan Tidak ada batas maksimal
    withdraw dalam 1 hari.Bisa bermain di Android dan IOS,Sistem pembagian Kartu
    menggunakan teknologi yang mutakhir dengan sistem Random
    Permanent (acak) | pin bb : 58cd292c "

    ReplyDelete