Pages

Thursday, March 14, 2019

Ragam Makhluk Hidup dan Keterkaitannya dengan Lingkungan dan Makhluk Hidup Lain


Ragam Makhluk Hidup dan Keterkaitannya dengan Lingkungan dan Makhluk Hidup Lain.
Oleh    : Sonia Akmilia Bela Rosita, Vio Bintang, Samik)

ABSTRAK
            Secara umum pengertian makhluk hidup adalah makhluk dengan ciri-ciri kehidupan seperti bernapas, bergerak, dan berkembangbiak.. Ikan, kambing, burung, dan manusinya dapat bergerak, memerlukan makanan, berkembang biak, dan bernapas. Hal tersebut yang membedakan antara makhluk hidup dan benda mati. Sedangkan contoh benda mati adalah meja, kursi, pupen, tas, buku dan lain-lain yang tidak meliputi ciri-ciri dari makhluk hidup.
            Semua makhluk hidup bernapas. Bernapas adalah proses mengambil udara Odari luar dan mengeluarkan udara (CO2) dari dalam tubuh. Oksigen diperlukan makhluk hidup dalam pembakaran makanan di tubuh dengan menghasilkan energi yang diperlukan tubuh yang disebut dengan oksidasi tubuh. Energi yang dihasilkan difungsikan untuk bergerak dan beraktivitas.
            Bergerak merupakan salah satu ciri dari makhluk hidup. Gerak manusia dan hewan terlihat jelas. Manusia dan hewan dibantu oleh alat gerak, misalnya pada manusia memiliki tangan dan kaki. Sedangkan hewan memiliki sayap, kaki, sirip, silia dan lain-lainnya. Tumbuhan melakukan gerakan, tapi gerakan yang tidak mudah untuk dilihat. Contoh tumbuhan putri malu yang jika disentuh akan menutup. Daun petai cina yang menutup pada sore hari, tumbuhan tanaman selalu ke arah datangnya sinar matahari, dan bunga matahari yang selalu menghadap matahari. Gerakan tumbuhan disebabkan oleh ransangan dari luar.
            Seluruh makhluk hidup membutuhkan makanan. Makanan yang dimakan harus mengandung zat-zat makanan yang dibutuhkan oleh tubuh. Contohnya lemak, mineral, karbohidrat, dan protein. Karbohidrat diperlukan tubuh untuk menghasilkan energi. Ciri-ciri makhluk hidup lainnya adalah peka terhadap rangsangan, tumbuh, berkembang biak, memerlukan suhu, dan beradaptasi.
            Lingkungan yang ditinggali oleh suatu atau sekelompok makhluk hidup baik yang sejenis maupun yang tidak sejenis harus menyesuaikan kondisi kebutuhan yang dimiliki makhluk hidup. Misal saja pada ekoistem laut, makhluk hidup yang ada di dalam ekosistem tersebut hampir memiliki ciri yang sama seperti bernapas menggunakan insang, memiliki sirip untuk berenang, dan lain-lain.

ISI
Populasi         
Populasi adalah sekumpulan individu dengan ciri-ciri yang sama(spesies) yang hidup di tempat yang sama dan memiliki kemampuan bereproduksi di antara sesamanya. Populasi suatu spesies adalah bagian dari suatu komunitas. Contohnya ialah populasi rusa di padang rumput.


*populasi rusa di padang pasir.
Populasi berhubungan dengan individu, waktu dan tempat. Suatu populasi dapat bertambah karena terjadinya kelahiran (natalitas) atau adanya pendatang masuk (imigrasi) dan dapat berkurang karena terjadinya kematian (mortalitas) atau adanya perpindahan keluar (emigrasi). Penurunan jumlah populasi akan terjadi secara mencolok bila terjadi gangguan yang drastis terhadap lingkungannya, seperti karena wabah hama dan penyakit atau bencana alam. Dengan adanya yang lahir, datang meninggal, atau pergi maka populasi itu sifatnya dinamis.
Seperti telah dijelaskan di depan populasi mengalami pertambahan, karena kelahiran atau adanya pendatang yang menetap serta pengurangan karena kematian dan migrasi atau perpindahan keluar. Populasi juga memiliki sifat penyebaran umur, sifat adaptasi, sifat ketahanan yaitu peluang meninggalkan keturunannya dalam waktu yang panjang dan sifat kepadatan.
Tahukah Anda apakah yang dimaksud dengan kepadatan populasi? Kepadatan populasi adalah besarnya populasi dalam hubungannya dengan satuan ruang. Umumnya dinyatakan dalam jumlah individu, atau biomassa perencanaan satuan luas atau volume. Agar bagi Anda lebih jelas, maka akan diberikan beberapa contoh tentang konsep kepadatan populasi, misalnya 100 pohon mangga per hektar, 50 ekor ikan mas per meter persegi kolam, dan atau 200 kambing per hektar. Kadang - kadang bagi kita lebih penting untuk mengetahui apakah suatu populasi sedang berkurang atau bertambah (sedang mengalami perubahan atau tidak), misalnya jumlah ayam yang ada di pekarangan per jam. Kepadatan populasi juga mempengaruhi komunitas atau ekosistem, di samping jenis organismenya

KOMUNITAS
Komunitas ialah kumpulan dari berbagai populasi yang hidup pada suatu waktu dan daerah tertentu yang saling berinteraksi dan mempengaruhi satu sama lain. Komunitas memiliki derajat keterpaduan yang lebih kompleks bila dibandingkan dengan individu dan populasi. Dalam komunitas, semua organisme merupakan bagian dari komunitas dan antara komponennya saling berhubungan melalui keragaman interaksinya.
           
*komunitas di padang rumput.

Alam lingkungan manusia terdiri dari komponen - komponen makhluk hidup dan tak hidup (benda - benda mati). Dalam mempelajari lingkungan hidup kita perlu memahami konsep - konsep ekologi. Ekologi merupakan salah satu dasar ilmu lingkungan juga merupakan suatu cara pendekatan dalam mempelajari makhluk - makhluk hidup, sedangkan kajian dasar adalah populasi dan komunitas.
Interaksi antarkomunitas cukup kompleks karena tidak hanya melibatkan organisme, tapi juga aliran energi dan makanan. Interaksi antarkomunitas dapat kita amati, misalnya pada daur karbon. Daur karbon melibatkan ekosistem yang berbeda misalnya laut dan darat.
Di dalam suatu ekosistem senantiasa terjadi berbagai dinamika kehidupan seperti rantai makanan, jaring - jaring makanan, pembentukan biomassa, piramida makanan, siklus materi, aliran energi dan lain - lain. Dalam mengembangkan kesimpulan rantai makanan yaitu dengan adanya produsen, konsumen dan dekomposer maka dapat digunakan untuk membahas aliran energi dalam ekologi. Pada rantai makanan masing - masing kelompok organisme yang mempunyai jarak transfer makanan dari sumber energi akan menempati suatu tingkatan trofik tertentu. Pada umumnya produsen akan mempunyai tingkat trofik yang paling rendah. Dengan demikian biomassa (berat total populasi) dari setiap tingkatan trofik yang dinyatakan dalam perbandingan luas, akan disusun mulai dari tumbuhan di tempat paling bawah dan tingkatan trofik yang lebih tinggi di atasnya, maka akan terbentuk sebuah piramida makanan dan struktur trofik pada ekosistem dapat disajikan dalam bentuk piramida ekologi.

KESIMPULAN
            Di dalam dunia yang luas ini, Allah SWT. Sebagai penciptanya telah mengatur seisi dunia dengan sebegitu sempurnanya agar bisa ditinggali oleh makhluk hidup dan dapat menyesuaikan untuk keberlangsungan hidupnya.

review: tulisannya cukup simple dan mudah dipahami, tetapi kurang penjelasan pada gambarnya

1 comment:

  1. AJO_QQ poker
    kami dari agen poker terpercaya dan terbaik di tahun ini
    Deposit dan Withdraw hanya 15.000 anda sudah dapat bermain
    di sini kami menyediakan 7 permainan dalam 1 aplikasi
    - play aduQ
    - bandar poker
    - play bandarQ
    - capsa sunsun
    - play domino
    - play poker
    - sakong
    di sini tempat nya Player Vs Player ( 100% No Robot) Anda Menang berapapun Kami
    Bayar tanpa Maksimal Withdraw dan Tidak ada batas maksimal
    withdraw dalam 1 hari.Bisa bermain di Android dan IOS,Sistem pembagian Kartu
    menggunakan teknologi yang mutakhir dengan sistem Random
    Permanent (acak) | pin bb : 58cd292c "

    ReplyDelete