Hukum Gravitasi Bumi ala Newton
Achmadi Yudha Pratama, Ma'rup Ali Qomaini, Samik, S.Si. M.Si.
Abstraksi
Sesuatu
yang sebelumnya kita pegang kemudian terlepas maka akan jatuh ke bumi, sama
halnya dengan pohon mangga dengan buah yang banyak apabila buah tersebut
terlepas dari tangkai pasti akan jatuh ke tanah atau bumi. Peristiwa yang
sering kita jumpai dan alami tersebut terjadi karena adanya pengaruh gravitasi
yaitu gaya tarik-menarik antara dua benda atau lebih, kedua contoh peristiwa
tersebut berkaitan dengan tarikan yang diberikan oleh bumi terhadap benda-benda
yang berada di sekitarnya kemudian dikenal dengan hukum gravitasi bumi yang
dikemukakan oleh Isaac Newton. Keyword : gravitasi, newton, hukum gravitasi, bumi
Gravitasi
merupakan gaya tarik-menarik yang terjadi pada setiap partikel yang memiliki
massa di alam semesta ini. Bumi dengan massa yang besar secara otomatis akan
memberikan gaya gravitasi yang sangat besar pula, sehingga benda-benda yang
berada di sekitar termasuk makhluk hidup sampai benda luar angkasa terpengaruh
dengan gaya gravitasi bumi, seperti meteor, bulan dan satelit buatan manusia. Akan
tampak menakutkan jika semua benda di dunia ini melayang-layang dan bergerak
tidak beraturan, terjadi kekacauan juga saling bertabrakan itulah yang akan
terjadi jika tidak ada gaya gravitasi. Gaya gravitasi bumi sendiri mengikat
semua benda di bumi untuk tidak melakukan perpindahan tanpa adanya pengaruh gaya
lain.
Sampai saat dalam berbagai sumber bacaan menyebutkan Isaac Newton merupakan orang pertama yang mencetuskan tentang gravitasi sehingga namanya dipakai sebagai satuan gaya. Melalui cerita tentang buah apel yang jatuh dari pohon, kemudian menimbulkan pertanyaan mengapa buah tersebut selalu jatuh ke arah bawah sampai ia merumuskan bagaimana hal tersebut terjadi. Hukum gravitasi bumi ala Newton menyebutkan kedua benda yang saling tarik-manarik dipengaruhi oleh besarnya massa benda tersebut, matahari dengan massa yang lebih besar dari bumi membuat bumi mengorbit dan mengelilingi matahari. Hukum gravitasi Newton bersifat universal berlaku sama di dunia. Tahun 1687 Newton berpendapat : “Setiap benda dalam alam semesta ini selalu menarik partikel lain dengan gaya yang besarnya berbanding lurus dengan massa partikel-partikel itu dan berbanding terbalik dengan kuadrat jaraknya.”
F : Gaya
(N)
G :
Konstanta gravitasi ( tetapan gravitasi = 6,67 x 10-11 Nm2/kg2
)
M1 :
Massa titik pertama (kg)
M2 :
Massa titik kedua (kg)
R :
Jarak (m)
Dari persamaan rumus di atas dapat
diketahui bahwa gaya atau berat benda akan berbanding lurus dengan massa dan
berbanding terbalik dengan kuadrat jarak.
*Semakin besar
massa suatu benda maka akan semkin besar pula gaya gravitasi.
*Semakin jauh jarak anatara kedua benda tersebut maka
akan semakin kecil gaya gravitasi dengan faktor pengali.
Kesimpulan
Gravitasi
adalah suatu gaya tarik-menarik yang melibatkan semua partikel yang bermassa di
alam semesta. Gaya gravitasi mempunyai sifat yang universal berlaku di mana
saja sesuai dengan aturan yang berlaku. Teori mengenai Hukum Gravitasi Bumi
pertama kali dicetuskan oleh Sir Isaac Newton sekitar tahun 1687 yang berawal
dari rasa penasaran Newton terhadap buah apel yang jatuh dari pohonnya selalu
mengarah ke bawah/tanah. Gaya gravitasi bumi membuat benda-benda yang ada di
bumi menjadi seperti terikat dengan adanya tarik-menarik sehingga dapat berada
pada posisi yang semestinya tanpa menimbulkan kekacauan dan ketidak teraturan. Hukum gravitasi Newton sangat berpengaruh terhadap
dunia pengetahuan khususnya di bidang sains, dengan penemuannya muncul
penelitian baru melebarkan tentang hukum ini.
Review
:
Bisa
lebih banyak preferensi lagi untuk menambah materi tentang gravitasi. Sehingga
untuk keseluruhan isi tidak bisa memahami secara penuh.
Referensi
:
http://www.academia.edu/5224516/Karya_Tulis_Fisika_PEMBUKTIAN_GAYA_GRAVITASI_BUMI_g_ADALAH_9.8_m_s_2
https://rumushitung.com/2013/07/01/rumus-gaya-gravitasi/
Buku IAD UNESA
Diposting oleh Kelompok 3
0 comments:
Post a Comment