HIDUP TANPA PENCEMARAN AIR DAN SIAP HIDUP
SEHAT
NAMA :
Meylina Wardana Mega Surya
Abstrak
Di zaman sekarang ini, air menjadi masalah yang
memerlukan perhatian serius. Untuk mendapatkan air yang baik sesuai dengan
standar tertentu sudah cukup sulit untuk didapatkan. Hal ini dikarenakan air
sudah banyak tercemar oleh bermacam-macam limbah dari berbagai hasil kegiatan
manusia. Makalah ini bertujuan untuk membahas mengenaipencemaran air yang marak
terjadi. Di dalam makalah ini juga akan dibahas sumber, dampak dan
penanggulangan pencemaran air. Diharapkan dengan adanya penjelasan mengenai
dampak pencemaran air. Dalam kehidupan
sehari-hari makhluk hidup tidak bisa terlepas dengan air karena air merupakan
salah satu kebutuhan makhluk hidup yang sangat vital. Air merupakan senyawa
kimia yang sangat penting bagi kehidupan umat manusia dan makhluk hidup
lainnya, dan fungsinya bagi kehidupan tersebut tidak akan dapat digantikan oleh
senyawa lainnya. Hampir semua kegiatan yang dilakukan manusai membutuhkan air,
mulai dari membersihkan diri, membersihkan ruangan tempat tinggalnya,
menyiapkan makanan dan minuman sampai dengan aktivitas-aktivitas lainnya. Dalam
jaringan hidup air merupakan medium untuk berbagai reaksi dan proses eksresi. Secara umum,
sumber-sumber pencemaran air adalah limbah industri (bahan kimia baik cair
ataupun padatan, sisa-sisabahan bakar, tumpahan minyak dan oli, kebocoran
pipa-pipa minyak tanah yang ditimbun dalamtanah). pengungangan lahan
hijau/hutan akibat perumahan, bangunan, limbah pertanian(pembakaran
lahan, pestisida), limbah pengolahan kayu, penggunakan bom oleh nelayan dalam
mencari ikan di laut, rumah tangga (limbah cair, seperti sisa mandi, sampah
padatan seperti plastik, gelas, kaleng, batu batere, sampah cair seperti
detergen dan sampah organik,seperti sisa-sisa makanan dan sayuran).
ISI
Air merupakan sumber kehidupan, tidak hanya bagi manusia, makhluk
hidup yang lain juga sangat membutuhkan air. kekurangan air pada tubuh manusi
bisa menyebabkan dehidrasi karena ketahanan tubuh manusia sangat bergantung
pada berbagai fungsi air sedangkan tubuh manusia belum mengembangkan suatu
sistem penyimpanan air sebagai sistem penyimpanan lemak. Air merupakan salah satu komponen yang dibutuhkan kehidupan
manusia. Menurut Kodoatie (2008) “air merupakan sumber kehidupan Semua makhluk
membutuhkan air, untuk kepentingannya.
Ketersediaan air dari segi kualitas maupun kuantitas mutlak
diperlukan”. Air di Indonesia sangat melimpah, hal ini karena Indonesia
merupakan negara kepulauan. Akan tetapi, hal ini tidak dimanfaatkan dengan baik
oleh masyarakat Indonesia. Sebaliknya, masyarakat kebanyakan menyalah gunakan
kelebihan ini dengan mencemarinya. Pencemaran air adalah suatu perubahan
keadaan ditempat penampungan air antara lain seperti danau, sungai, lautan, dan
air tanah akibat aktivitas manusia. Dalam kehidupan sehari-hari masyarakat
memerlukan air bersih untuk minum, memasak, mencuci, dan keperluan lainnya.
Air tersebut juga mempunyai standar 3B (tidak berwarna, berbau,
dan beracun). dalam kehidupan sekarang, adakalanya masyarakat melihat air yang
berwarna keruh dan berbau serta bercampur dengan benda-benda sampah antara lain
seperti kaleng, plastik, dan sampah organik. Sumber-sumber yang
mengakibatkan air tersebut tercemar berasal dari mana-mana. Contohnya
limbah-limbah industri yang dibuang dan dialirkan ke sungai. Semua akhirnya
bermura di sungai dan pencemaran air ini dapat merugikan manusia apabila
mengkonsumsi air ini.
Karena air merupakan sumber daya alam yang sangat
dibutuhkan oleh semua makhluk hidup, maka air mempunyai banyak fungsi. Berikut
ini merupakan beberapa fungsi dari air : Membantu tumbuhan melakukan proses
fotosintesis, Menyuburkan tanah , Memenuhi kebutuhan cairan pada tubuh makhluk
hidup, Sebagai sarana membersihkan badan, pakaian, dan peralatan lainnya, Menjaga
kesehatan tubuh dengan cara meberikan supplay mineral yang cukup, Menjaga
kecantikan kulit pada manusia, Melarutkan berbagai macam penyakit, Sebagai
rumah bagi semua macam binatang dan tumbuhan air, Sebagai penyeimbang suhu
di Bumi
Penyebab
pencemaran air dapat disebabkan oleh hal-hal berikut:
-
Pembuangan limbah industri ke perairan
(sungai, danau, laut).
-
Pembuangan limbah rumah tangga (domestik) ke
sungai, seperti air cucian, air kamar mandi.
-
Penggunaan pupuk dan pestisida yang
berlebihan.
-
Terjadinya erosi yang membawa
partikel-partikel tanah ke perairan.
-
Penggunaan racun dan bahan peledak dalam
menangkap ikan.
-
Pembuangan limbah rumah sakit, limbah
peternakan ke sungai.
-
Tumpahan minyak karena kebocoran tanker atau
ledakan sumur minyak lepas pantai.
Kita semua mengetahui bahwasannya pencemaran itu bersifat
negatif dan juga merusak. Sama halnya dengan pencemaran air ini. Pencemaran air
akan membawa dampak yang sangat merugikan bagi lingkugan dan juga kelangsungan
hidup dari makhluk hidup itu sendiri. Berikut ini akan dijelaskan mengenai
dampak dari pencemaran air.
-
Menurunkan jumlah
oksigen
Air yang tercemar mengandung berbagai macam
larutan yang akan menghalangi sinar matahari (baca: lapisan
matahari) masuk ke dalam air tersebut. Hal ini akan berakibat
tumbuhan- tumbuhan air kesulitan melakukan proses fotosintesis. Fotosintesis
pada tumbuhan akan menyebabkan tumbuhan tersebut memproduksi oksigen. Apabila
tumbuhan terhalang melakukan fotosintesis, hal ini akan menyebabkan air
mendapatkan oksigen yang hanya sedikit.
-
Mematikan binatang-
binatang yang ada di air
Masih dalam kaitan dampak pencemaran air yang
menurunkan jumlah oksigen, dampak ini akan diikuti oleh matinya binatang-
binatang air. Hal ini karena binatang air bernafas menggunakan oksigen. Ketika
jumlah oksigen yang tersedia di dalam air menurun, otomatis binatang akan
kesulitan untuk bernafas. Hal ini akan berakibat matinya binatang- binatang air
karena tidak meperoleh oksigen untuk bernafas.
-
Meningkatkan
kecepatan reaksi kimia
Air yang tercemar adalah air yang telah
mengandung aneka bahan polutan. Banyak jenis polutan yang merupakan bahan-
bahan kimia. Ketika air banyak mengandung bahan kimia, hal ini akan
meningkatkan kecepatan reaksi kimia yang terjadi di dalam air.
-
Mengganggu
kehidupan binatang dan tumbuhan
Air yang tercemar jelas akan mengganggu
kehidupan semua makhluk hidup, baik yang berada di darat maupun di air , baik
berupa manusia, binatang, maupun tumbuh- tumbuhan. Air yang tercemar akan
diminum pleh makhluk hidup yang tinggal di daratan. Hal ini akan menyebabkan
berbagai polutan masuk ke dalam perut sehingga menimbulkan rasa sakit. Dan
untuk binatang serta tumbuhan air, jelas akan terganggu karena air merupakan
habitat dari tumbuhan dan bintang air tersebut.
-
Mengganggu
kesuburan tanah
Air yang tercemar jelas akan mengganggu
kesuburan tanah. Hal ini karena air akan meresap ke tanah yang ada di sebelah
kanan atau kiri. Hal ini berakibat tanah tersebut ikut mengandung berbagai zat
polutan. Jika tanah telah tercemar zat polutan, otomatis tanah tersebut
tidaklah subur.
-
Mengganggu
produksivitas tumbuhan
Masih serangkaian dengan dampak pencemaran air yang
mengganggu kesuburan tanah, hal ini akan otomatis menggnggu produktivitas
tumbuhan. Bagaimanapun tumbuhan hidup di atas tanah. Ketika tanah yang mereka
tempati tidak subur lagi, dan justru terkontaminasi zat polutan, maka tumbuhan
tidak akan produktif lagi. Justru hal ini akan meberikan dampak berupa matinya
tumbuh- tumbuhan yang berada di sekitar yang tercemar tersebut.
Itulah
beberapa dampak pencemaran udara yang dapat dita rasakan. Selain dampak yang
telah disebutkan, pastilah ada dampak lain yang bersifat merugikan. Oleh karena
itu, mari kita jaga sumber air kita dari bahaya pencemaran air.
Selain itu, ada beragam tindakan lain selain tindakan
preventif yang bisa kita lakukan. Berikut ini beberapa tindakan yang dapat kita
lakukan oleh masyarakat sebagai Cara mengatasi Pencemaran air dengan Mudah :
-
Gunakan air dengan bijaksana. Kurangi
penggunaan air untuk kegiatan yang kurang berguna dan gunakan dalam jumlah yang
tepat.
-
Kurangi penggunaan detergen. Sebisa mungkin
pilihlah detergen yang ramah lingkungan dan dapat terurai di alam secara cepat.
-
Kurangi konsumsi obat-obatan kimia berbahaya.
Obat-obatan kimia yang berbahaya seperti pestisida, dan obat nyamuk cair
merupakan salah satu penyebab rusaknya ekosistem air.
-
Tidak menggunakan sungai untuk mencuci mobil,
truk, dan sepeda motor.
-
Tidak menggunakan sungai untuk wahana
memandikan hewan ternak dan sebagai tempat kakus.
-
Jangan membuang sampah rumah tangga di
sungai/danau. Kelola sampah rumah tangga dengan baik dan usahakan menanam pohon
di pinggiran sungai/danau.
-
Sadar akan kelangsungan ketersediaan air
dengan tidak merusak atau mengeksploitasi sumber mata air agar tidak tercemar.
-
Mengoptimalkan pelaksanaan rehabilitasi lahan
kritis yang bertujuan untuk meningkatkan konservasi air bawah tanah
-
Menanggulangi kerusakan lahan bekas
pembuangan limbah B3.
Beberapa langkah di atas merupakan cara mengatasi pencemaran air secara sederhana yang dapat dimulai dari diri sendiri. Sebenarnya tidak terlalu susah untuk mengatasi pencemaran air apabila kita menyadari bahwa air merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan dan setiap orang wajib untuk menjaga dan meletarikan ekosistem air.
Kesimpulan
Air sebagai komponen lingkungan
hidup akan mempengaruhi dan dipengaruhi oleh komponen lainnya. Air yang
kualitasnya buruk akan mengakibatkan kondisi lingkungan hidup menjadi buruk
sehingga akan mempengaruhi kondisi kesehatan dan keselamatan manusia serta
kehidupan makhluk hidup lainnya. Penurunan kualitas air akan menurunkan
dayaguna, hasil guna, produktivitas, daya dukung dan daya tampung dari sumber
daya air yang pada akhirnya akan menurunkan kekayaan sumber daya alam .
Air sebagai komponen sumber daya alam yang sangat penting maka harus
dipergunakan untuk sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat. Hal ini berarti
bahwa penggunaan air untuk berbagai manfaat dan kepentingan harus dilakukan
secara bijaksana dengan memperhitungkan kepentingan generasi masa kini dan masa
depan. Untuk itu air perlu dikelola agar tersedia dalam jumlah yang aman, baik
kuantitas maupun kualitasnya, dan bermanfaat bagi kehidupan dan perikehidupan
manusia serta makhluk hidup lainnya agar tetap berfungsi secara ekologis, guna
menunjang pembangunan yang berkelanjutan.
Daftar Pustaka :
1.
Hidayat,Muhammad Lutfhi.S.Pd.Si.2012.Ringkasan Materi BIOLOGI SMP. Yogyakarta:
Pustaka
Edukasia.
2.
Prawirohartono,Slamet.2003.Sains BIOLOGI.Jakarta:PT Bumi Aksara.
3.
Sudjoko,Dkk.2010.Pendidikan Lingkungan Hidup.Edisi 1.Jakarta:Penerbit Buku
Kedokteran.
4.
Nasrudin,Harun,dkk.2012.Sains Dasar.Surabaya:UNESA UNIVERSITY
PRESS.
REVIEWER :
Dienda Sahnyoto
DOSEN :
Samik
0 comments:
Post a Comment