EKOSISTEM
LAUT DAN PERMASLAHANNYA
Oleh:
Dienda Nur Sahnyoto, Farida Yuliana, Samik
Abstrak
Pentingnya laut bagi sistem
pendukung kelangsungan hidup memerlukan pemahaman ekologi yang baik. Lautan
memainkan peranan penting dalam pemeliharaan biosfer. Namun akhir-akhir ini ekosistem
laut terancam dengan adanya kerusakan-kerusakan yang terjadi di laut. Ini
dikarenakan ulah tangan manusia yang tidak bertanggung jawab atas perbuatannya
yang dilakukan seperti pembuangan limbah dari pabrik secara langsung tanpa
adanya penyaringan terlebih dahulu, memancing menggunakan pukat harimau atau
peledak yang mengakibatkan kerusakan di dalam laut. Apabila ekosistem laut
tidak stabil atau rusak maka akan berdampak juga terhadap lingkungan dan
ekosistem lain yang berada di sekitar ekosistem laut tersebut.
Kata kunci: Ekosistem laut, Ekologi, Perlindungan Lingkungan Laut
Isi
Kita perlu memiliki pemahaman yang baik
tentang ekosistem laut, karena pemeliharaan struktur dan fungsi sistem kelautan
merupakan bagian integral dari manajemen penangkapan ikan dan konsekuensinya
bagi produk dari laut. Di atas segalanya, pentingnya laut bagi sistem pendukung
kelangsungan hidup memerlukan pemahaman ekologi yang baik.
Namun akhir-akhir ini ekosistem laut sedang
tidak stabil karena ulah tangan manusia. Ini menyebabkan ekosistem laut yang
terdiri dari komponen abiotik dan komponen biotik tidak seimbang. Komponen abiotik
yang menunjukkan benda mati yang berada di ekosistem laut pastinya yaitu air,
udara, suhu, matahari dan sebagainya. Sedangkan komponen biotik yang menunjukkan
benda hidup yang berada di ekosistem laut yaitu, ikan, terumbu karang, manusia.
Apabila salah satu komponen dari ekosistem laut bermasalah maka
komponen-komponen yang lain akan ikut terganggu.
Sumber Pencemaran
Banyak sekali ulah tangan manusia yang
merusak ekosistem laut seperti :
1.
Membuang
limbah langsung ke laut tanpa adanya penyaringan terlebih dahulu
Ini sering dilakukan oleh pabrik-pabrik yang
tidak bertanggung jawab, mereka tidak memikirkan efek atau akibat yang mereka
lakukan dengan cara membuang limbah secara langsung ke laut. Secara tidak
langsung air laut akan tercemar, dan air laut yang tercemar tersebut yang
notabennya sebagai komponen abiotik pada
ekosistem laut akan mengakibatkan rusaknya ekosistem laut. Air laut yang
tercemar akan berimbas buruk pada makhluk hidup yang ada di laut yaitu seperti
ikan, terumbu karang yang menjadi komponen biotik pada ekosistem laut. Habitat
ikan akan berkurang secara perlahan lahan karena keracunan air laut yang sudah
tercemar tersebut. Dan terumbu-terumbu karang pun ikut mati karena hal yang
sama yaitu tempat tinggalnya telah tercemar oleh limbah-limbah pabrik. Dan
apabila komponen biotik dan abiotik sudah tidak berjalan seperti biasanya, maka
ekosistem laut pun terganggu.
Gambar 1.1 Pembuangan limbah ke laut
Gambar 1.2 Akibat air
laut tercemar
2.
2. 2. Penangkapan
ikan menggunakan pukat harimau atau peledak
Gambar 1.3 penggunaan peledak di laut
Gambar 1.4 akibat penggunaan peledak dilaut
Ancaman lain misalnya, perubahan masuknya air tawar lewat
pengembangan lembah sungai mengubah pola salinitas dan kondisi lingkungan
lainnya di banyak wilayah pantai terkadang dengan konsekuensi ekologi yang besar.
Di samping perubahan konvensional wilayah pantai yang berkaitan dengan
pertumbuhan ekonomi, pembangunan diarahkan ke wilayah laut yang sekarang
dianggap jauh dan tidak terjangkau sampai beberapa tahun yang lalu, pembangunan
minyak dan gas di Laut Utara dianggap merupakan contoh yang paling menonjol
proyek rekayasa lautan di bawah kondisi lingkungan yang ekstrim .
Perlindungan Ekosistem Laut
Untuk menjaga ekosistem laut tetap terjaga
dengan baik kita perlu memiliki pemahaman tentang ekologi dengan baik, pemahaman
tentang ekosistem yang baik dan kita juga harus tahu cara melestarikan
lingkungan laut dengan baik dan aman tanpa merubah ekosistem laut. Dan yang
paling terpenting adalah tentang kesadaran manusia itu sendiri untuk menjaga lingkungan
laut agar tetap terjaga dengan baik. Karena apabila manusia sendiri tidak
menjaganya dengan baik maka alam atau lingkungan laut akan memberikan dampak
buruk bagi manusia itu sendiri, seperti manusia akan kehilangan mata
pencahariannya dari laut, laut menjadi tidak terkondisikan, laut tidak dapat bermanfaat
seperti biasanya dan yang tentunya terjadi yaitu terganggunya ekosistem laut
dalam jangka waktu yang cukup panjang dan berakibat buruk pula pada ekosistem lain.
Kesimpulan
Kondisi komponen abiotik
sangat bergantung pada komponen biotik, terutama kegiatan manusia. Oleh karena
itu sebaiknya manusia mulai menyadari bahaya tidak melestarikan
lingkungan hidup sehingga kondisi
homeostasis dalam ekosistem ini tidak terganggu. Dan yang harus kita ingat
yaitu bahwa makhluk hidup selalu berkaitan atau berhubungan dengan lingkungan
atau alam.
Daftar isi:
Zoer aini Djamal
Irwan.3007.Prinsip-prinsip Ekologi,Ekosistem,Lingkungan, dan
Pelestariaanya.Jakarta:Bumi Aksara
Otto Soemarwoto.2004.Ekologi,Lingkungan Hidup
dan Pembangunan.Jakarta:Imagraph
Nasrudin,Harun,dkk.2012.Sains
Dasar.Surabaya:UNESA UNIVERSITY PRESS.
Revision
1. Jelasin lebih detail lagi apa itu ekologi biar pembacanya paham.
2. Kesimpulannya lebih terang lagi / lebih banyak lagi dan kalau bisa lebih
nyakup bacaan mu diatas. Contoh “ banyak cara cara diatas adalah cara yang
tidak baik yang dilakukan oleh manusia terhadap lingkungan karena cara tersebut
dapat…….”
REVIEWER : Farida Yuliana
DOSEN : Samik
0 comments:
Post a Comment