Pages

Wednesday, March 21, 2018

BELAJAR MENGENAL LEBIH DALAM TENTANG MISTERI DALAM PLANET ES RAKSASA (NEPTUNUS)


BELAJAR MENGENAL LEBIH DALAM TENTANG MISTERI DALAM PLANET ES RAKSASA (NEPTUNUS)

 Maulidya, Irchamnie, Samik


Abstrak

Tata Surya merupakan sebuah sebuah sistem yang terdiri dari Matahari, delapan planet, planet kerdil, komet, asteroid dan benda benda angkasa kecil lainnya. Matahari merupakan pusat dari Tata Surya di mana anggota Tata Surya yang lain beredar mengelilingi Matahari Planet adalah bola bola batu dan/atau gas yang mengorbit bintang. The International Astronomy Union memiliki beberapa definisi resmi untuk sebuah planet. Pertama planet didefinisikan sebagai benda angkasa yang mengorbit mengelilingi sebuah bintang. Kedua, planet berukuran cukup besar sehingga mampu mempertahankan bentuk bulat seperti bola. Ketiga , orbit (garis edar) planet tidak boleh bersinggungan dengan orbit planet tetangganya. Neptunus merupakan planet terjauh (kedelapan ) jika ditinjau dari Matahari. Planet ini dinamai dari Dewa lautan Romawi. Dalam Bahasa Romawi nama planet ini merujuk pada nama dewa lautan Romawi. Hal ini karena planet ini berwarna kebiru-biruan seperti warna lautan.
Hal tersebut memicu timbulnya sebuah pertanyaan : “ Apa saja misteri yang ada dibalik planet es raksasa (Neptunus)?” “Mengapa planet Neptunus berwarna kebiruan?”. Neptunus ditemukan karena astronom mengamati planet baru Uranus, yang orbitnya agak menyimpang dari perhitungan berdasarkan hukum Newton (gaya tarik menarik antara dua benda).Maka diperkirakan ada benda langit besar lain yang mempengaruhi orbit Uranus. Setelah dicari, maka ditemukanlah planet terbesar ketiga, Neptunus, pada tahun 1846. Planet ini mempunyai 2 buah satelit. Satu diantaranya bergerak berlawanan arah dengan perputaran planet itu sendiri. Jaraknya ke matahari 30,1 AU, diameternya 28.000 mil. Neptunus berputar mengelilingi matahari dalam 156 hari sekali putar. (Tim FMIPA UNESA, 2012 : 88)


Kata Kunci : Tata Surya ; Planet Neptunus ; Misteri



Gambar 1.1(Sumber: Tanda Pagar.com, 2018)




Para Ilmuwan telah membantu untuk memecahkan misteri mengenai apa yang ada di bawah permukaan planet Neptunus. Kali ini, para Ilmuwan berfokus pada sebuah studi baru, yaitu pada susunan kimia planet Neptunus, yang bisa kita kenal sebagai planet raksasa es.Sebagaiman yang kita ketahiu, bahwa planet Neptunus merupakan planet yang paling jauh di Tata Surya kita, yang berjarak sekitar 4,5 miliar kilometer dari matahari. Dengan melihat suhu yang rendah di planet Neptunus, ini menunjukkan bahwa bahan kimia di dunia yang jauh ini ada dalam keadaan beku, ungkap periset. Campuran beku air, amonia, dan metana yang membentuk lapisan tebal antara atmosfer dan inti planet, yang lebih kita kenal sebagai mantel. Namun, pada tempat dimana bahan kimia disimpan kurang dipahami. Jika menggunakan percobaan laboratorium untuk mempelajari kondisi ini sangatlah sulit. Hal ini tentu saja, karena sulitnya menciptakan tekanan dan suhu ekstrim seperti yang ditemukan pada raksasa es tersebut, ungkap periset. Sebagai gantinya, para Ilmuwan di University of Edinburgh menjalankan simulasi komputer berskala besar mengenai kondisi di dalam mantel. Dengan melihat bagaimana bahan kimia disana bereaksi satu sama lain pada tekanan yang sangat tinggi dan suhu rendah, mereka dapat memprediksi bahwa senyawa mana yang nantinya akan terbentuk pada mantel tersebut.
Tim menemukan bahwa, campuran beku air dan amonia di dalamplanet Neptunus (dan pada planet raksasa es lainnya, termasuk planet Uranus), kemungkinan akan membentuk senyawa yang jarang dipelajari, yang disebut dengan ammonia hemihydrate. Sebagaiman yang kita ketahui bahwa dari penelitian sebelumnya, amonia ini merupakan unsur penting bagaiman proses terbentuknya kehidupan di luar angkasa. Dr.Andreas Hermann, Pusat Sains Kondisi Ekstrim, University of Edinburgh, mengatakan bahwa “ Studi ini membantu kita memprediksi dengan lebih baikapa yang ada di dalam planet dingin seperti planet Neptunus. Temuan kami menunjukkan bahwa ammonia hemihhydrate dapat menjadi komponen penting dari mantel raksasa es tersebut, dan akan membantu memperbaiki pemahaman kita tentang dunia beku ini. Model komputer adalah alat yang hebat untuk mempelajari tempat-tempat eksterm seperti ini, dan sekarang kita membangun studi ini untuk mendapatkan gambaran yang lebih lengkap tentang apa yang terjadi di sana.”




A. PENGERTIAN PLANET NEPTUNUS
Neptunus adalah planet dalam tata surya yang paling jauh dari matahari. Nama planet ini berasal dari Bahasa Romawi. Dalam Bahasa Romawi nama planet ini merujuk pada nama dewa lautan Romawi. Hal ini karena planet ini berwarna kebiru-biruan seperti warna lautan. Neptunus pertama ditemukan pada tanggal 23 September 1846. Pada awal penemuannya planet ini  hanya dianggap sebagai planet yang berada diluar Uranus. Namun penemunya memberikan nama yaitu Neptunus. Secara harfiah neptunus diterjemahkan sebagai bintang raja laut atau dewa laut.
Neptunus ditemukan karena astronom mengamati planet baru Uranus, yang orbitnya agak menyimpang dari perhitungan berdasarkan hukum Newton (gaya tarik menarik antara dua benda).Maka diperkirakan ada benda langit besar lain yang mempengaruhi orbit Uranus. Setelah dicari, maka ditemukanlah planet terbesar ketiga, Neptunus, pada tahun 1846. Planet ini mempunyai 2 buah satelit. Satu diantaranya bergerak berlawanan arah dengan perputaran planet itu sendiri. Jaraknya ke matahari 30,1 AU, diameternya 28.000 mil. Neptunus berputar mengelilingi matahari dalam 156 hari sekali putar. (Tim FMIPA UNESA, 2012 : 88)


B. CIRI CIRI PLANET NEPTUNUS
Ciri-ciri Neptunus adalah sebagai berikut:
  • Planet Neptunus berwarna biru kehijauan.
  • Neptunus merupakan planet es raksasa.
  • Suhu permukaannya dingin sekitar .
  • Planet yang memiliki jarak paling jauh dari matahari.
  • Memiliki cincin yang tersusun atas awan debu yang tipis.
  • Memiliki suhu atmosfer yang tidak wajar jika ditinjaunya dari jaraknya dengan matahari.
  • Memiliki 13 satelit alami.
  • Ukuran Neptunus 17 kali lebih besar dibandingkan ukuran bumi.
  • Memiliki perubahan iklim yang berlangsung selama 40 tahun.
C. STRUKTUR DAN KARAKTERISTIK PLANET NEPTUNUS
1. Permukaan Neptunus

·         Neptunus memiliki luas permukaan . Suhu pada bagian permukaan Neptunus adalah sekitar . Permukaan neptunus adalah gas bukan material padat. Neptunus tampak berwarna hujau kebiruan  karena cahaya merah diserap oleh metana sedangkan warna hijau dan biru dipantulkan oleh permukaan neptunus. permukaan planet ini dipenuhi oleh awan yang bergerak cepat dan sesekali terjadi badai.

2. Komposisi Neptunus
Komposisi penyusun planet Neptunus memiliki kesamaan dengan planrt Uranus. Bagian atmosfer Neptunus ini terdapat kandungan Hidrogen, Helium, Hidrokarbon, Nitrogen, es aminia dan metana. Para ahli Astronomi sering menyebutkan bahwa planet Neptunus ini adalah planet raksasa es. Hal ini yang menjadi kesamaan antara komposisi Neptunus dan Uranus. Dimana bagian interior Neptunus sama seperti Uranus yaitu tersusun dari es dan batu. Sementara metana terdapat dibagian terluar planet. Metana inilah yang menyebabkan planet Neptunus terlihat kebiruan.

3. Massa dan Gravitasi Neptunus
Nepunus memiliki massa yang diperkirakan sekitar 17,2 kali lebih besar dari massa bumi berarti Neptunus memiliki massa sekitar 1,638 . Kerapatan massanya sekitar .  Percepatan gravitasitasi Neptunus sekitar 11,15 . Hal ini menunjukkan bahwa Neptunus memiliki gravitasi 1,14 kali lebih besar dibandingkan gravitasi bumi. Jika dibumi berat manusia 50 kg maka jika diNeptunus berat badannya berubah benjadi 57 kg.

4. Struktur Dalam Neptunus
Struktur dalam atau struktur internal planet Neptunus memiliki kesamaan dengan Uranus. Berikut adalah struktur dalam Neptunus:
a. Atmosfer atas
Lima hingga sepuluh persen massa planet Neptunus terdapat pada bagian atmosfernya. Atmosfernya juga mengisi sekita 10 hingga 20 % struktur planet Neptunus. tekanan atmosfer planet ini dapat mencapai 10 GPa

b. Daerah bawah atmosfer
Di lapisan atmosfer atas terdapat daerah bawah atmosfer. didaerah ini terdapat beberapa unsur. Pada daerah bawah atmosfer terdapat terdapat hidrogen, helium dan gas metana.
c. Mantel
Mantel merupakan lapisan planet neptunus yang menyelubungi inti neptunus. Suhu pada  lapisan mantel mencapai 2000 K hingga 5000 K. lapisan mantel tersusun atas es air, ammonia dan metana.pada kedalaman 7.000 km, metana akan terurai menjadi Kristal intan yang berpresitipasi dengan lapisan inti planet Neptunus. pada bagian mantel ini terdapat air ionic. Air ionik ini merupakan tempat pecahnya malekul air menjadi sub ion hidrogen dan oksigen.
d. Inti
Lapisan planet yang tedalam adalah lapisan inti. Lapisan ini diselimuti oleh mantel. Inti planet Neptunus tersusun atas besi, nikel dan silikat. Tekanan yang terjadi di inti planet ini sekitar 700 GPa sedangkan suhunya mencapai 5.400 K.
5. Medan Magnet Neptunus
Medan magnet yang dimiliki oleh planet Neptunus merupakan medan yang sangat miring. Kemiringan relatif terhadap sumbu rotasinya adalah . Medan magnet pada lanet ini dibentuk oleh adanya gerakan cairan konvektif pada cairan konduktor listrik. Cairan konduktor listrik ini berupa gabungan ammonia, metana dan air. komponen dipol mdan magnet planet ini dikhatulistiwa sekitar 14 mikro tesla. Medan magnet planet ini sangat memiliki geometri yang rumit. Geometri planet ini mencakup komponen non-dipolar, seperi momentum kuadripol kuat yang memiliki kekuatan yang melebihi kekuatan mmomentum dipol magnet. Momentum kuadrupol yang kuat ini disebabkan karena hasil keseimbangan pusat planet dan masalah geometri penggerak dynamo medan magnet. Pada Neptunus terdapat tempat magnetosfer memperlambat angin matahariyang terbentuk pada jarak 34,9 kali radius dari planet ini, yang disebut dengan kejutan busu Neptunus.



6. Atmosfer Neptunus
Sama hal seperti bumi planet Neptunus juga memiliki lapisan atmosfer. Atmosfer planet ini terbagi menjadi wilayah utama. Kedua wilayah tersebut adalah troposfer dan stratosfer. Troposfer merupakan bagian yang menjadi suhu yang terus menrus menurun sesuai dengan ketinggiannya. Sedangkan strtosfer merupakan tempat terus meningkat sesuai dengan ketinggiannya. Kedua lapisan ini dibatasi oleh tropopouse. Diatas stratosfer terdapat lapisn termosfer. Kemudian termosfer secara bertahap akan berubah menjadi eksosfer. Bagian troposfernya terlapisi oleh awan awan tersebut mengandun beberapa komposisi tergantung ketinggiannya. Tekanan pada awan bagian atas kurang dari satu bar sehingga dapat menjadi tempat mengembunnya metana. Awan tinggi yang terdapat di Neptunus menghasilkan bayangan pada lapisan awan yang ada dibawahnya. Strotosfer merupakan lapisan atmosfer Neptunus yang berkabut, hal ini karena adanya pro fotolisis ultra violet metana. Bagian stratosfer juga menjadi bagian yang terdapat karbon monoksida dan hydrogen sianida. Bagian stratosfer Neptunus lebih hangat dibandingkan dengan stratofer Uranus. Hal ini terjadi karena konsentrasi hidrokarbon yang tinggi. Bagian termosfer planet Neptunus memiliki suhu yang tidak wajar sekitar 750 K. dikatakan tidak wajar karena planet Neptunus terlalu jauh dari matahari untuk menghasilkan energi sepanas ini. Suhu panas ini diakibatkan oleh radiasi ultraviolet. Menurut para ahli, peristiwa ini terjadi karena adanya interaksi atmosfer di medan magnet planet. Termosfer merupakan tempat yang terdapat jejak-jejak karbondioksida dan air.

7. Suhu, Cuaca dan Iklim Neptunus
Suhu pada planet Neptunus sangatlah bervariasi pada troposfer atas kutub selatan Neptunus bersuhu  lebih panas jika dibandingkan dengan suhu keseluruhan Neptunus. Suhu rata-rata Neptunus sekitar . Cuaca pada planet ini biasanya identic dengan adanya badai dinamis yang ekstrim. Badai ini memiliki kecepatan angina mencapai , kecepatan yang hampis menyamai kecepatan aliran supersonik. Di Neptunus angin bergerak melawan arah rotasi planet. Hal ini perkirakan terjadi karena efek kulit dan bukan merupakna bagian dari proses atmosfer. cuaca pada planet ini juga dipengaruhi oleh panas internalnya yang tinggi utara. Neptunus memiliki kemiringan  yang mendekati kemiringan sudut Bumi dan Mars. Hal ini menyebabkan Neptunus juga mengalami pergantian musim yang sama dengan dibumi, hanya saja waktu perubahan iklim tersebut lebih lama karena dipengaruhi oleh orbit Neptunus. musim-musin di Neptunus berlangsng salama 40 tahun. Ketika Neptunus bergerak menuju sisi lain Matahari, bagian kutub selatan akan gelap dan kutub utara akan terang senhingga terjadi pelepasan metana yang berpindah kekutub
               
D. ORBIT REVOLUSI DAN ROTASI PLANET NEPTUNUS
Orbit neptunus tentu saja dipengaruhi oleh jaraknya dari matahari. Jarak Neptunus dari Matahari adalah sekitar 4.497.000.000 km atau sekitar 30,06 SA. Sehingga untuk menyelesaikan orbitnya Neptunus membutuhkan waktu sekitar 164,79 tahun. 164,79 tahun merupakan periode revolusi planet Neptunus. Orbit elips yang dimiliki Neptunus  berinklinasi  , jika dibandingkan dengan bumi. Kemiringan sumbu orbit planet ini sekitar  hampir sam seperti kemiringan planet bumi. Hal ini menyebabkan Neptunus mmenglami perubahan musim yang sama seperti perubahan musim yang terdapat dibumi. Namun karena periode orbit Neptunus yang lama musim-musin yang terjadi Neptunus berlangsung selama 40 tahun. Karena kemiringan yang hampir sama dengan bumi maka planet ini mengalami variasi panjang siang dan malam yang tidak terlalu ekstrim. Neptunus bukanlah planet yang padat, hal ini mengakibatklan rotasinya mengalami rotasi diferensial. Zona khatulistiwanya berotasi selama 18 jam, rotasi medan magnetnya selama 16,1 jam. Sedangkan didaerah kutub terjadi rotasi terbalik yang berlangsung srlama 12 jam. Secra sederhana jika dirat-ratakan maka Neptunus memiliki periode rotasi sekitar 18 jam. Teori relativitas yang dirumuskan Einstein memberikan pengaruh yang besar terhadap orbit planet yang sesuai dengan pengamatan para ahli. Orbit planet yang terbentuk karena mengelilingi matahari dipengaruhi oleh massa planet, massa matahari (massa bintang) dan jari-jari orbital (jarak matahari dan planet saat beredar mengelilingi matahari). massa matahari mempengaruhi sudut presesi perihelion yang terbentuk setelah planet mengelilingi matahari dalam satu periode yang sesuai dengan gaya berat yang diungkapkan Kepler dan proyeksi Geodesik metrik Schwarzschild menurut teori relativitas Einstein. Massa planet mempegaruhi bentuk orbit planet, massa planet ini yang menentukan ellips atau tidaknya orbit tersebut.

E. SATELIT PLANET NEPTUNUS
Sama seperti planet lain neptunus juga memiliki satelit yang mengelilinginya, Planet Neptunus memiliki 13 satelit alami. Dari 13 satelit tersebut satelit yang terkenal adalah triton dan nereid. Satelit yang peryama kali ditemukan adalah triton. Satelit ini ditemukan oleh Lassel pada tahun 1846. Pada tahun 1989 pernah dilakukan pengukuran suhu ditata surya, dan tritomn merupakan iperirakan benda terdingin yang pernah diukur ditata surya. Suhu triton diperkirakan sekitar . Kemudian satelit nereid ditemukan di temukan Kuiper pada tahun 1949. Orbit nereid merupakan orbit satelit yang paling eksentrik yang terdapat dalam tata surya.

Setelah ditemukannya kedua satelit ini, Voyager kembali menemukan satelit lain yang mengorbit Neptunus. satelit yang ditemukan adalah enam satelit. Satelit tersebut adalah Proteus, Naiad, Thalassa, Despina, Glatea dan Larissa. Kemudian lima satelit terakhir ditemukan pada tahun 2002 dan 2003. Untuk penamaannya karena Neptunus merupakan nama yangmerujuk pada Dewa Laut Romawi, maka nama satelit-satelitnya disesuaikan dengan nama dewa laut setelahnya.

F. CINCIN PLANET NEPTUNUS
Sama seperti planet Saturnus, planet ini juga memiliki cincin. Cincin pada planet Neptunus berupa cincin dari bahan debu yang tipis. Cincin Neptunus ditemukan pada tahun 1989 oleh voyager. Cincin Neptunus memiliki partikel-partikel yang sangat gelap. Pada cincin ini juga terdapat kandungan debu yang cukup tinggi sekitar 40 % hingga 70 % yang terdapat dibagian Galle dan LeVerrier. Sementara bagian lain pada cincin ini memiliki kandungan debu yang terendah yaitu pada bagian Lassell, ukurannnya sekitar 20 % hingga 40 % dari komposisi debu pada cincin Neptunus. Namun jumlah debu pada cincin Neptunus ini mencapai 20 % hingga 70 %, karena bagian lainnya telah diisi oleh partikel-partikel yang sangat gelap.

Menurut para ahli cincin Neptunus ini belum terlalu lama terbentuk. Oleh karena itu cincin Neptunus ini merupakan cincin planet yang masih muda. Usianya lebih mud ajika dibandingkan dengan usia tata surya kita. Terbentuknya cincin planet Neptunus ini diperkirakan karena adanya tabrakan satelit dalam yang terjadi di Neptunus. tabrakan satelit yang terjadi di Neptunus menyebabkan terbentuknya sabuk debu diarea tersebut. Hingga akhirnya sabuk debu ini menjadi cincin planet Neptunus.



Kesimpulan
Neptunus merupakan planet terbesar keempat berdasarkan diameter dan terbesar ketiga berdasarkan massa. Massa Neptunus tercatat 17 kali lebih besar daripada Bumi. Neptunus mengorbit Matahari pada jarak 30,1 SA atau sekitar 4.450 juta km. Periode rotasi planet ini adalah 16,1 jam, sedangkan periode revolusinya adalah 164,8 tahun.
Atmosfer Neptunus mengandung hidrogen, helium, hidrokarbon, kemungkinan nitrogen, dan kandungan “es” yang besar, seperti es air, amonia dan metana. Interior Neptunus terdiri dari es dan batu. Metana di wilayah terluar planet merupakan salah satu penyebab kenampakan kebiruan planet Neptunus.



 Referensi

UNESA,TIM FMIPA.2012. Sains Dasar. Jilid 2. Surabaya. Unesa University Press.

Asri, Nurul dkk . 2013. Visualisasi Efek Relativistik Pada Gerak Planet. Jurnal Prisma Fisika. Vol 1 :7

Harmoko,Dedi. 2017. Ilmuwan Menyelidiki Rahasia Planet Neptunus. https://sainsterkini.com/menyelidiki-rahasia-planet-neptunus/ , 12 Maret 2018.

AHA, 2017.Neptunus: Pengertian, Struktur, Karakteristik, Orbit. http://www.ilmudasar.com/2017/04/pengertian-strukrtur-karakteristik-planet-neptunus/, 12 Maret 2018

Masfadlul. 2014. Makalah Planet Neptunus.

Reviewer: El Tsania D.A//Tgl diberikan : 14 Maret(pagi)Tgl dikembalikan: 14 Maret(sore)//Saran:sebaliknya abstrak jangan terlalu banyak dan harus diberi kata kunci, gambar diberi keterangan, EYD diperhatikan

0 comments:

Post a Comment